Surat dari Rio
Seorang bocah yang sangat ingin melanjutkan sekolah, tetapi orang tuanya tidak memiliki uang yang cukup untuk membiayai sekolahnya. Lagipula ibunya sering sakit-sakitan dan membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk membeli obat-obatan. Akhirnya dia memutuskan untuk menulis surat kepada Tuhan:
Seorang bocah yang sangat ingin melanjutkan sekolah, tetapi orang tuanya tidak memiliki uang yang cukup untuk membiayai sekolahnya. Lagipula ibunya sering sakit-sakitan dan membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk membeli obat-obatan. Akhirnya dia memutuskan untuk menulis surat kepada Tuhan:
Spoiler for Isi Surat:
Rio pun pergi ke Kantor Pos untuk mengirim suratnya. Membaca tujuan surat tersebut, petugas Kantor Pos merasa iba melihat Rio, sehingga tidak tega mengembalikan suratnya. Bingung mau dikemanain surat itu, akhirnya petugas Pos itu menyerahkannya ke Kantor Polisi (Kantor Terdekat dengan Kantor Pos).
Membaca isi surat tersebut, Komandan Polisi merasakan iba dan tergerak hatinya untuk menceritakan hal tersebut kepada anak buahnya, alhasil, para polisi pun mengumpulkan dana untuk diberikan kepada Rio, tetapi dana yang terkumpul hanya Rp. 95.000,- masih kurang dari apa yang dibutuhkan oleh Rio. Sang Komandan pun memasukan uang yang terkumpul ke dalam amplop, dengan menuliskan keterangan: "Dari: Tuhan", lalu menyerahkan ke anak buahnya untuk dikembalikan kepada Rio.
Saat menerima uang tersebut, Rio sangat senang permintaannya dikabulkan walaupun sejumlah uang yang diterima hanya Rp. 95.000,-. Dan Rio pun langsung bergegas mengambil kertas dan pensil untuk menulis surat lagi dan langsung menitipkan surat tersebut ke anak buah komandan tersebut.
Sesampainya di Pos Polisi titipan balasan surat dari Rio pun langsung di berikan kepada komandan. Sang Komandan pun membaca surat balasan dari Rio....
Spoiler for Isi Surat Balasan:
sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4373395
0 comments:
Posting Komentar